rss
Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites

22 May 2009

Malam Seharga Rp 2.000.000,-

Seorang biasa bersama 2 orang biasa lainnya baru saja melewati malam yang tidak biasa bagi mereka bersama beberapa orang yang tidak biasa yang menganggap malam itu biasa saja. Seorang biasa itu bersama dengan 2 temannya yang orang biasa juga tidak lebih dari orang dari kalangan biasa yang berstatus sebagai mahasiswa di perguruan tinggi yang katanya 'Otak Indonesia', sedangkan orang-orang tidak biasa itu terdiri dari orang-orang berjenjang pendidikan lebih tinggi dari 3 orang biasa tadi, berkantong tebal, dan dari kalangan ber-title ini itu yang luar biasa. Anda tahu? Istri Wakil Rakyat, anak pengusaha besar, adik sepupu vokalis band terkenal, dan sebagainya. Baiklah, salah satu dari orang tidak biasa tersebut baru saja menginjak usia seperempat abad dan bermaksud merayakan hari jadinya itu di sebuah Restoran ternama di kota Yogyakarta. Dia mengundang teman-temannya, teman adik perempuannya, temannya teman adik perempuannya, pacar adik perempuannya, dan sepupunya. Seorang biasa ini adalah temannya teman adik perempuannya yang memang sudah mengenal si empunya acara. Dia merasa beruntung memang bisa mengenal 2 orang biasa lainnya yang berteman dengan orang-orang tidak biasa tadi, karena seorang biasa ini bisa mengenal orang-orang tidak biasa itu. Suatu waktu di hari Jumat, 22 Mei 2009, pergilah seorang biasa ini bersama rombongan 2 temannya yang orang biasa bersama salah dua orang tidak biasa ke Restoran ternama tersebut. Dia masih harus menahan tawa! Tawa bukan emosi, kala salah satu dari temannya yang orang biasa berkicau tidak jelas karena keterlambatan seorang biasa ini. 3 orang biasa ini berpenampilan sangat casual (sangat biasa!), sedangkan orang-orang tidak biasa itu berpenampilan rapi. 3 orang biasa ini sudah was-was dari awal takut akan diusir oleh security Restoran ternama tersebut karena penampilan mereka. Namun, untunglah, karena 3 orang biasa ini akan menghadiri acara orang yang tidak biasa bersama orang-orang yang tidak biasa, jadinya mereka bisa keluar-masuk Restoran ternama tersebut dengan leluasa. Sesampainya di meja bertuliskan Reserved, rombongan itu langsung disodori menu list andalan Restoran ternama itu. 3 orang tidak biasa itu sungguh tidak biasa melihat daftar harga produk yang ditawarkan, begitu banyak angka nol. Sementara, orang-orang yang tidak biasa hanya membolak-balik menu list dengan ekspresi biasa-biasa saja dan tidak tersirat ketakjuban atau keterkagetan di wajah mereka seperti di wajah 3 orang biasa tadi.
Seorang biasa tadi dengan tampang melongo mengucapkan sebuah nama minuman yang tidak biasa baginya kepada waiter. 'Luv Potion-nya satu ya mas'...Nah lho?! Apaan tuh?! Luv Potion adalah minuman yang merupakan campuran dari Orange, Lime, Cranberry, Strawberry, dan soda. Harganya? Tolong jangan ditanya! Setelah meng-order minuman, appetizer disajikan, dengan bodohnya seorang biasa ini langsung melahapnya dengan tambahan sedikit salt dan pepper. Seorang bodoh ini melahapnya seolah appetizer itu adalah hidangan utama. Lama kemudian, hidangan utama dan minumannya disajikan. Kumpulan orang-orang ini langsung saja melahapnya, karena memang sudah sangat lapar dan tidak sabar karena sudah menunggu lama untuk hidangan ini. What a food! Makanan yang tidak biasa dengan harga selangit bagi 3 orang biasa tadi. Maknyuzz! Setelah kenyang melahap hidangan tersebut, seorang biasa bersama dengan salah satu temannya yang orang biasa belum puas dengan minumannya. Mereka meng-order segelas Milkshake Vanilla, tetapi karena stock kosong, akhirnya mereka meng-order Milkshake Strawberry. Hidangan datang lagi, kali ini dessert dengan buah-buah segar yang manis. Sungguh kelaparan seorang biasa ini benar-benar berubah menjadi kekeyangan yang tidak biasa.
Setelah puas dengan hidangannya, orang-orang ini melanjutkan acara malam itu dengan obrolan-obrolan tengil ala anak muda, tertawaan yang besar-besar, kegaduhan, dan blitz kamera. Malam semakin larut, orang-orang ini memutuskan untuk menyudahi acara mereka di Restoran ternama itu. Rombongan orang-orang tidak biasa itu melanjutkan acaranya di sebuah club ternama. Tidak lengkap katanya kalau tidak pakai clubbing. Sementara, 3 orang biasa tadi memutuskan untuk pulang ke kost masing-masing, cuci muka, cuci tangan, cuci kaki, ganti pakaian dengan piyama, berdoa, lalu tergeletak manis di atas kasur, dan pulas. Tebak harga yang harus dibayar untuk sedikit hidangan di Restoran ternama tadi! Ya, benar! Rp 2.000.000,lebih. Ya iyalah bisa jawab...udah ada di title jawabannya. Jayus!

wadoh mak! pusing kepala dengar harganya!

0 komentar: